CONTACT ME IMMEDIATELY IF YOU ENCOUNTER PROBLEMS!

Kirim Email Kepada Kami:[email protected]

WhatsApp: +86-13739610570

Semua Kategori

Get in touch

Berita

Halaman Utama >  Berita

Cara memilih kelas baja tahan karat.

Feb 14, 2025

Ketika memilih tipe stainless steel, Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor untuk memastikan bahwa bahan yang dipilih dapat memenuhi persyaratan aplikasi tertentu. Berikut adalah beberapa pertimbangan utama:

1.Persyaratan aplikasi

Ketahanan terhadap korosi: Baja tahan karat austenitik (seperti 304, 316) umumnya memiliki ketahanan korosi yang tinggi, terutama baja tahan karat 316, yang menambahkan molibdenum ke 304 untuk membuatnya lebih tahan korosi.
Baja tahan karat ferritik (seperti 430) dan baja tahan karat martensitik (seperti 410) memiliki ketahanan korosi yang relatif lemah, tetapi lebih murah.


Persyaratan kekuatan:
Baja tahan karat martensitik (seperti 440C) dan baja tahan karat pengerasan presipitasi (seperti 17-4 PH) memiliki kekuatan tinggi dan cocok untuk kesempatan yang memerlukan ketahanan aus dan kekerasan tinggi.
Meskipun baja tahan karat austenitik (seperti 304, 316) juga memiliki kekuatan tinggi, mereka sedikit lebih rendah daripada baja tahan karat martensitik, tetapi memiliki kelenturan dan ductility yang lebih baik.


Kemampuan pembentukan dan las:
Baja tahan karat austenitik (seperti 304, 304L, 316L) memiliki kemampuan pembentukan dan las yang baik, dan cocok untuk kesempatan yang memerlukan las dan pembentukan kompleks.
Baja stainless martensitik memiliki kemampuan pembentukan yang buruk dan cenderung retak selama pengelasan, tetapi beberapa baja stainless martensitik dengan kandungan karbon yang lebih rendah juga dapat dilas.


Pengolahan Panas:
Baja stainless martensitik dan pengerasan presipitasi dapat diolah dengan pemanasan untuk meningkatkan kekuatan dan kekerasan.
Baja stainless austenitik dan ferritik biasanya tidak dapat diperkeras selama pengolahan panas.


2. Langkah-langkah pemilihan khusus


Tentukan persyaratan aplikasi:
Tentukan tujuan dari baja stainless yang dibutuhkan, lingkungan kerja (seperti suhu, kelembapan, media kimia, dll.) dan jenis tegangan yang dialaminya.


Bandingkan performa berbagai tipe:
Bandingkan ketahanan korosi, kekuatan, kemampuan pembentukan, kelas las, dan sifat lainnya dari berbagai tipe baja stainless sesuai dengan persyaratan aplikasi.


Pertimbangkan faktor biaya:
Dengan memenuhi persyaratan performa, pertimbangkan faktor biaya dan pilih tipe baja stainless dengan rasio biaya-kinerja tertinggi.


Referensi ke aplikasi tipikal:
Periksa jenis stainless steel yang digunakan dalam aplikasi serupa di masa lalu sebagai referensi.


Konsultasikan dengan profesional:
Untuk aplikasi kompleks atau khusus, disarankan untuk berkonsultasi dengan insinyur material atau ahli di bidang terkait untuk saran yang lebih profesional.


3. Contoh


Peralatan makan dan dapur:
Pilih stainless steel 304 atau 316, keduanya memiliki ketahanan korosi yang baik dan kinerja pemrosesan serta memenuhi standar keamanan pangan.


Bidang konstruksi:
Pilih jenis stainless steel yang berbeda sesuai dengan kebutuhan spesifik. Misalnya, stainless steel austenitik dengan ketahanan korosi yang baik dapat dipilih untuk dekorasi; stainless steel martensitik atau pengerasan endapan dengan kekuatan tinggi dapat dipilih untuk bagian struktural yang perlu menahan stres tinggi.


Industri Kimia:
Pilih jenis stainless steel dengan ketahanan korosi yang lebih kuat, seperti 316 atau stainless steel dengan kinerja lebih tinggi, untuk menghadapi berbagai media korosif.


Secara keseluruhan, saat memilih jenis stainless steel, berbagai aspek seperti kebutuhan aplikasi, perbandingan kinerja, faktor biaya, dan aplikasi umum harus dipertimbangkan secara komprehensif untuk memastikan bahwa material yang dipilih dapat memenuhi kebutuhan aplikasi tertentu.

WhatsApp Whatsapp Email Email WeChat WeChat
WeChat